Processor & Memory

Processor
Microprocessor atau Processor merupakan otak dari sebuah komputer. Pada sebuah processor terdapat ribuan bahkan jutaan nano transistor. Transistor tersebut dibuat dari logam semi-konduktor yang dirangkai sedemikian rupa sehingga dapat bekerja seperti saklar otomatis berkecepatan tinggi, disebut juga TTL (transistor-Transistor Logic). Rangkaian inilah yang nantinya akan melakukan operasi logika dan perhitungan.
Dalam proses perhitungan, pasti kita tidak akan jauh dengan angka. lalu bagaimana processor mengetahui angka dengan transistor-transistor tersebut?
Sebuah transistor dikatakan menyimpan angka 1 ketika emitor pada transistor tersebut mengalirkan arus listrik, sedangkan jika tidak ada arus yang mengalir, artinya transistor tersebut menyimpan angka 0. Hanya kedua angka inilah yang sebenarnya diketahui oleh seluruh komputer di dunia. Kedua angka tersebut dinamakan bit(binary digit) atau angka biner. Kombinasi dari bit tersebut dapat mewakili suatu angka tertentu. Misal :

0000 = 0
0001 = 1
0010 = 2
0011 = 3


Lalu bagaimana transistor cabang tersebut dapat melakukan operasi perhitungan dengan cepat?
Kecepatan dari processor tersebut dipengaruhi oleh bahan dan kualitas dari semikonduktor yang dipakai. Semakin bagus kualitan semikonduktor, maka semakin lancar aliran listrik mengalir dan semakin cepat pula kecepatan processor tersebut.
Hal lain yang menarik untuk dibahas aalah bagaimana processor bekerja. Saat kommputer sedang menyala, ia akan mencoba membaca data dari memori untuk mengetahui apa yang harus processor kerjakan. Pekerjaan processor ditentukan oleh kode operasi atau Operational Code (Opcode). Misalnya, ketika sebuah program melakukan instruksi INT 10h, sebenarnya yang dilakukan processor adalah membaca dan telah mendeteksi opcode ini dari memori :
1100 1101 0001 0000 (biner).
Contoh lain ketika processor mencoba menjalankan instruksi ADD AX,2h ; instruksi dibaca oleh processor adalah :
1000 0011 1100 0000 0000 0010
Ketika opcode telah diketahui, maka processor akan segera menjalankannya dan beralih menuju instruksi opcode berikutnya. Kita bisa mendapatkan kode tersebut dengan mengompile source dari program yang telah kita tulis. Compiler bekerja dengan cara menerjemahkan kode tersebut menjadi kode biner yang dikenali oleh mesin processor.

Memori
Memori merupakan nama untuk perangkat keras yang dipakai oleh sebuah processor sebagai media penyimpanan data sementara. Semua program yang dijalankan oleh processor disimpan disini. Data yang disimpan pada memori ini bersifat sementara, karena memori hanya dapat menyimpan data jika dialiri arus listrik. Jika suatu saat komputer dimatikan, maka ketika komputer tersebut dinyalakan lagi, data sudah tidak bisa kita temukan lagi. Saat kita mencoba menjalankan program, sebenarnya kita telah menyuruh system operasi untuk menyalin file program dari harddisk menuju RAM. setelah itu, system system akan menyuruh processor untuk menjalankan kode dari program tersebut. Jadi, program yang kita jalankan sebenarnya merupakan kumpulan dari ribuan instruksi yang dimengerti oleh processor.

Post a Comment

0 Comments